CARAPANDANG.COM - Rusia kembali menggila, Kamis (28/11/2024). Militer negeri itu kembali membombardir wilayah Ukraina dengan rudal jelajah.
Dalam laporan Reuters, ledakan terdengar di kota-kota seperti Odesa, Kropyvnytskyi, Kharkiv, Rivne, dan Lutsk dini hari. Infrastruktur energi menjadi sasaran besar-besaran Rusia.
"Serangan rudal jelajah Rusia," kata kantor berita Ukraina Zerkalo Tyzhnya dan Suspilne.
"Musuh terus menyerang Kharkiv dengan rudal," tulis wali kota Ihor Terekhov.
Hal sama juga dimuat laman AFP. Dilaporkan bagaimana militer Ukraina memberi peringatan serangan udara ke seluruh negeri.
"Peringatan serangan udara telah diumumkan di seluruh wilayah Ukraina akibat ancaman rudal," kata angkatan udara Ukraina dalam sebuah pesan di Telegram seraya menyebut ada 10 kota yang ditarget.
"Kharkiv, pergi ke tempat perlindungan!" tegas angkatan udara lagi.
Serangan rudal terbaru terjadi sehari setelah presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump menunjuk pensiunan jenderal Keith Kellogg yang setia dan loyalis sebagai utusannya untuk Ukraina. Ia akan bertugas mengakhiri invasi Rusia selama dua setengah tahun.
Trump berkampanye dengan media sosialnya (medsos) untuk mengamankan "akhir yang cepat" dari perang Ukraina. Ia menyebut akan segera memediasi kesepakatan gencatan senjata antara Presiden Volodymyr Zelensky dan pemimpin Rusia Vladimir Putin, persis saat ia usai dilantik 20 Januari 2025.