SHARE

Sosialisasi kampanye CHSE dan CERPEN di Makassar, Sulawesi Selatan (istimewa)

Sementara itu, Inisiator Toraja Highland Festival (THF), Prana Rama Vidi Suaebo dalam bincang tersebut menuturkan, kegiatan selama sepekan yang telah dilaksanakan menerapkan protokol kesehatan, termasuk mengikutkan program vaksinasi massal COVID-19.

"Seluruh kegiatan kami laksanakan seusai anjuran Protkes. Tim diwajibkan tes antigen sehari sebelum kegiatan. Dan bagi penonton wajib menunjukan keterangan sudah divaksin minimal dosis pertama. Kegiatan ini juga mendapat respons positif dari masyarakat yang selama ini haus hiburan," tuturnya.

Rencananya, tahun 2022, even serupa akan dilaksanakan kembali dengan meminta dukungan Kemenparekraf, tentunya mengikuti panduan CHSE serta persyaratan lainnya termasuk izin dari Dinas Pariwisata setempat.

Direktur Utama PT Festival Delapan Indonesia, Sofyan Setiawan menambahkan sebagai pelaksana Festival F8 di Makassar, tentunya panduan CHSE menjadi syarat utama, sebab F8 telah dimasukkan dalam 10 besar even nasional Kemenparekraf, setelah sukses digelar pada tahun 2018 dan 2019.

"Tahun 2020 dan 2021 kegiatan F8 tidak dilaksanakan karena pandemi. Banyak orang menanyakan kapan F8 digelar lagi, saya bilang tahun depan direncanakan lagi tentunya mengikuti panduan CHSE," tambahnya.

Halaman :