SHARE

istimewa

CARAPANDANG.COM - Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin menegaskan pesantren harus bisa menjadi offtaker atau integrator dalam pengembangan ekonomi rakyat melalui pemberdayaan ekonomi berbasiskan pesantren.

"Oleh karena itu pesantren harus dapat menjadi offtaker atau integrator agar program OPOP dapat terus menghasilkan produk-produk terbaiknya, khususnya dalam upaya memakmurkan bumi sebagai bentuk dari memenuhi tanggung jawab umat," kata Wapres saat membuka acara One Pesantren One Product (OPOP) Kalimantan Selatan Expo 2022 di Lapangan dr Murjani Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Kamis.

Ditegaskan Wapres, offtaker yang dimaksudnya mengintegrasikan semua sektor dari hulu sampai hilir mulai membuat produk, membeli dan menjual, sehingga proses produksi terus berjalan.

"Ini saya kira yang ingin kita bangun,” ujar Wapres Ma'ruf Amin.

Wapres juga berharap pesantren menjadi penghubung antara pelaku usaha dengan pasar, sehingga pemberdayaan masyarakat dapat berjalan secara berkelanjutan.

"Saya minta pesantren itu menjadi Hamzah Washl menjadi penghubung dari produk-produk pertanian, perkebunan, kemudian diolah, dihilirisasi setengah jadi, kemudian dijual baik untuk di dalam negeri maupun luar negeri," tuturnya.

Untuk itu Wapres menekankan agar jangan ada lahan dan tenaga tidak terpakai. Sebab Allah Subhanahu Wa Ta'ala pun telah memerintahkan di dalam Al Quran agar manusia dapat memanfaatkan bumi untuk dimakmurkan dengan baik. Hal tersebut, lanjutnya, juga sesuai dengan makna perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-77 tahun ini.
 

Halaman :