SHARE

Istimewa

Pertumbuhan Medco

Balikpapan sebagai kota minyak juga memberikan andil dalam pertumbuhan dan perkembangan operator migas dalam negeri, salah satunya Medco yang didirikan oleh Arifin Panigoro pada era 80-an.

Perkembangan Medco Energi sebagai perusahaan operator eksplorasi dan produksi migas tak lepas dari adanya peluang di industri hulu migas Balikpapan.

Vice President Supply Chain Medco Energi Internasional Kenneth Gunawan menjelaskan awal perusahaannya bergerak dalam usaha penyewaan rig yang bernama Meta Epsi Drilling Company.

Dua tahun pertama, Medco mengerjakan proyek dengan nilai kecil. Pada 1982, perusahaan ini mendapat kontrak pertama dengan nilai besar untuk ukuran perusahaan lokal kala itu.

"Tahun 1982, Medco mendapatkan kontrak pekerjaan besar dari Badak NGL yang beroperasi di Bontang, Kalimantan Timur. Itu adalah lapangan gas alam cair (LNG) pertama yang dioperasikan di Indonesia. Ini menjadi lompatan besar bagi Medco Energi," kata Kenneth.

Dari sini, Medco kemudian banyak mendapatkan kontrak bernilai besar dari operator migas ternama seperti Total, Arco dan Pertamina. Tahun 1992, Medco berkembang menjadi perusahaan eksplorasi dan produksi migas.

"Kami mengakuisisi kontrak eksplorasi dan produksi Tesoro Indonesia Petroleum Company di Kalimantan Timur. Kami mulai beroperasi di Lapangan Semboja, Tarakan, dan Sanga-sanga,” papar Kenneth.

Pada tahun 2008, Medco meninggalkan bisnis penyewaan rig, dan fokus sebagai perusahaan eksplorasi dan produksi migas.

"Medco sebagai perusahaan dalam negeri banyak mengambil peluang dan manfaat dari Balikpapan sebagai kota minyak. Dari sinilah kami terus melebarkan sayap sampai memiliki wilayah operasi di banyak negara,” pungkas Kenneth.

Halaman :
Tags
SHARE