SHARE

Istimewa

CARAPANDANG.COM – Kerja dari rumah, kerja secara remote, kerja jarak jauh, menjadi beberapa metode yang sudah tidak asing akibat adanya pandemi COVID-19 yang mengharuskan masyarakat beradaptasi dan harus menjaga jarak secara fisik untuk mencegah potensi penularan virus SARS-CoV-2.

Di masa kasus COVID-19 melandai pun, kini metode kerja dari rumah atau jarak jauh tetap dilangsungkan karena dinilai masyarakat tetap produktif meski tak harus bekerja dari kantor.

“Para pemimpin perusahaan dan manajer yang tidak bisa melihat moda kerja jarak jauh di masa depan perlu mengubah pola pikir mereka,” ujar Senior Vice President dan GM Client Solutions Group Dell Technologies Asia Pasifik, Jepang, dan China Jean- Guillaume Pons, dalam keterangannya, Rabu.

Berkaca dari realita itu, maka Dell Technologies lewat laporannya “Dell Technologies Remote Work Readiness Index” membagikan beberapa hal yang perlu diperhatikan agar perusahaan bisa mendukung para pekerjanya terbiasa dan sukses saat menjalani kerja dari jarak jauh atau kerja dari rumah.

Sediakan perangkat produktivitas yang tepat

Pemimpin perusahaan perlu memprioritaskan pengalaman pekerja dalam model kerja hibrida dengan berinvestasi pada sumber daya teknologi berkualitas mulai dari laptop dan monitor sampai ke aksesoris pelengkap untuk mendukung karyawan mereka bisa bekerja secara produktif dan aman.

Menurut studi Remote Work Readiness Index, 42 persen pekerja di indonesia menyatakan alat produktivitas yang disediakan oleh perusahaan sebagai sumber daya teknologi utama yang harus disediakan perusahaan untuk mendukung mereka bekerja jarak jauh dalam jangka panjang.

Jika kebutuhan perangkat itu tidak dipenuhi maka setidaknya dapat terjadi dua hal saat kerja jarak jauh dilakukan.

Pertama, produktivitas turun dan rasa frustrasi meningkat karena mereka merasa tidak mendapatkan dukungan untuk bisa berhasil bekerja di lingkungan kerja jarak jauh.

Dalam jangka panjang, kondisi tersebut bisa membuat tim kehilangan motivasi, tingkat retensi karyawan turun dan mempengaruhi kinerja bisnis.

Kedua, tanpa alat produktivitas yang tepat para pekerja akan mengunduh dokumen perusahaan ke perangkat pribadi mereka untuk melakukan tugas sehari-hari.

Halaman :