SHARE

istimewa

CARAPANDANG.COM - Kepercayaan diri alias PD yang rendah dapat membuat seseorang sering berusaha membuat orang lain senang meskipun membuang-buang waktu atau energi yang dimilikinya, kata psikolog Ni Made Putri Ariyanti, M.Psi. dari Universitas Airlangga.

"Faktornya ada banyak, mulai dari trauma sampai orang tua yang menuntut anaknya untuk menjadi pribadi yang membanggakan,” jelas Ni Made Putri Ariyanti dikutip dari siaran resmi, Senin.

Dia menjelaskan, orang yang dijuluki people pleaser ini dapat merasa frustrasi, karena orang-orang yang memanfaatkan people pleaser tidak menyadari pengorbanan yang diberikan.

Psikolog dari aplikasi konsultasi psikologi Riliv itu menjelaskan apa saja tanda-tanda people pleaser.

Pertama, sering meminta maaf padahal tidak bersalah. Bahkan dia selalu siap disalahkan meski itu kesalahan orang lain. Sebab people pleaser berpikir lebih baik minta maaf ketimbang dimusuhi atau dibenci orang lain. Tiada hari berlalu tanpa meminta maaf.

Kedua, orang yang sering mengorbankan diri demi kebahagiaan orang lain perlu validasi dari orang lain. Sebab, dia percaya bahwa dia hanya pantas disukai seseorang jika sudah memberikan semua yang dimiliki untuk orang lain. Karena takut akan penolakan, dia akan berusaha sebaik mungkin untuk mendapatkan pujian dan persetujuan dari orang tersebut.

Ketiga, merasa bersalah saat melakukan sesuatu. Jawaban "ya" dilontarkan pada setiap kesempatan karena dia akan melakukan semua hal yang diminta orang lain. Misalnya, Anda tidak ingin pergi ke sebuah acara, tetapi Anda tetap datang. Akhirnya, Anda merasa bersalah karena membuang-buang waktu, padahal Anda bisa mengisinya dengan kegiatan lain yang menyenangkan di rumah.
 

Halaman :