CARAPANDANG - Presiden Korea Selatan (Korsel) Yoon Suk Yeol kembali bermain golf untuk menjalin hubungan dengan Presiden terpilih AS Donald Trump. Yoon mulai berlatih lagi setelah delapan tahun absen, sebagai persiapan menghadapi kemungkinan bermain golf bersama Trump.

Pendekatan "America First" Trump memunculkan kekhawatiran tentang dampaknya pada pertahanan AS terhadap Korea Selatan. Selain itu juga menimbulkan kekhawatirkan pada perdagangan dengan negara-negara Asia Timur Laut, dilansir dari AP News, Rabu (13/11/2024).

Para ahli menilai persahabatan pribadi dengan Trump sangat penting agar Korea Selatan tetap mendapat dukungan AS. Duyeon Kim, analis di Center for a New American Security, mengatakan persahabatan dengan Trump bisa menjadi kunci memajukan kepentingan Korea Selatan.

Yoon dan Trump telah membahas peningkatan kerja sama bilateral dalam telepon dan sepakat bertemu dalam waktu dekat. Yoon menyatakan walaupun hubungan tidak bisa seperti masa pemerintahan Biden, Korea Selatan siap untuk menghadapi risiko ini.

Media melaporkan Yoon berlatih di lapangan golf di Seoul, meski kantor kepresidenan tidak bisa mengonfirmasi. Seorang pejabat kepresidenan mengatakan latihan ini penting agar Yoon bisa memainkan golf dengan baik dan membuka pembicaraan dengan Trump.